BAB IX PENUTUP


Penutup
A.                 Kebudayaan dalam menghadapi masa depan
Suku Gayo memiliki kebudayaan yang dibalut dengan berbagai macam keunikan pada setiap bidangnya. Dengan keunikan inilah suatu kebudayaan akan lebih dikenal di mata wisatawan. Sebab sesuatu yang unik akan lebih berkesan dalam memori seseorang. Dan dampak kedepannya kebudayaan tersebut akan terus berkembang dan menjadi salah satu aset pariwisata yang maju. Pengaruh aset pariwisata terhadap kebudayaan dapat menimbulkan dampak positif dan negatif pada masyarakat di masa depan. Positifnya, Pendapatan Asli Daerah akan meningkat, kesejahteraan masyarakat akan meningkat, memajukan perekonomian masyarakat, dan berkembangnya sarana dan prasarana daerah. Negatifnya, lunturnya pola hidup masyarakat akibat  pengaruh budaya luar, dan meningkatnya biaya hidup akibat aktivitas pariwisata. Setiap masyarakat selalu menginginkan hasil yang terbaik untuk daerahnya. Sehingga  perlu adanya pencegahan serta antisipasi yang dilakukan masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi hal-hal yang tidak diinginkan. Pencegahan ini dapat terlaksana dengan peran serta pelaku wisata serta pemerintah yang berwenang.  
B.                 Kebudayaan sebagai aset pariwisata
Kebuadayaan masyarakat Gayo merupakan salah satu aset pariwisata yang terdapat di Aceh Tengah. Karya seni, pertunjukan budaya dan bentuk-bentuk keunikan adat-istiadat lainnya merupakan daya tarik tersendiri bagi perkembangan industri pariwisata di suatu daerah. Keaslian seni dan budaya merupakan faktor penting bagi terwujudnya industri pariwisata di Tanoh Gayo sehingga jika ada pihak-pihak tertentu yang berupaya secara sistematis dan terencana meniru karya seni Gayo baik seni tari, musik, dan lainnya maka harus segera diadvokasi agar keaslian seni budaya Gayo dapat terjaga. Membangun industri pariwisata merupakan langkah baik untuk mempertahankan keaslian seni, budaya dan adat-istiadat yang ada di Tanoh Gayo. Melalui industri pariwisata, masyarakat, pemerintah daerah, akademisi, dan aktivis LSM akan bahu-membahu mempertahankan kelestarian seni budaya yang ada sebagai nilai jual dan nilai tambah daerah dan sekaligus sebagai sumber pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
C.                 Analisa
Sebenarnya banyak jenis dan bentuk pariwisata yang dapat dikembangkan di Aceh Tengah mulai dari pariwisata budaya, pariwisata sejarah, pariwisata alam, dan agrowisata. Letak geografis yang dimiliki oleh Aceh Tengah, Bener Meriah dan Gayo Lues dapat dijadikan peluang strategis untuk tercapainya kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Dengan adanya peluang tersebut industri pariwisata dapat dijadikan sebagai sumber mata pencaharian baru bagi rakyat Gayo. Selain itu juga menyumbangkan sumber PAD (Pendapatan Asli Daerah) baru bagi daerah. Secara tidak langsung, industri pariwisata akan mendorong masyarakat Gayo menjadi kreatif karena pariwisata membutuhkan inovasi dari kelompok-kelompok sosial yang terlibat di dalamnya. Dan semua itu dapat berjalan jikalau adanya keterlibatan semua pihak dalam mempertahankan keaslian budaya yang telah ada sejak lama.

Kebudayaan yang ada pada Suku Gayo dapat dijadikan sebagai awal berkembangnya perekonomian mayarakat di Tanah Gayo. Kebudayaan Suku Gayo sangat potensial untuk dijadikan sebagai aset pariwisata. Betapa tidak, kebudayaan yang berkembang di tanah Gayo ini memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Dan bila dikembangkan pada suatu konsep yang menarik pasti banyak wisatawan yang datang untuk berkunjung. Dengan adanya kebudayaan ini dapat memunculnya masyarakat -masyarakat yang kreatif dan inovatif. Masyarakat yang kreatif dan inovatif tersebut akan membawa unsur kebudayaan daerah mereka menjadi pariwisata yang meenjanjikan di masa depan.

0 Responses